Nutrisi buauh untuk bayi usia enam bulan sampai delapan bulan

Thursday, October 28, 2010

Nutrisi buauh untuk bayi usia enam bulan sampai delapan bulan
Buah sangat penting untuk dikonsumsi oleh bayi.  Karena buah memiliki kandungan vitamin yang sangat baik untuk kesehatan. Selain menjaga vitalitas dan kesehatan tubuh, buah-buahan juga dapat bermanfaat untuk mencegah dan menyembuhkan penyakit
yang dialami ibu dan bayi.Maka dari itu setelah bayi berusia 6 bulan, bayi perlu diberikan nutrisi makanan pendukung ASI (MPASI) berupa buah - buahan.

Aneka buah yang disarankan untuk bayi adalah sebagai berikut

1. Air jeruk 
sangat baik diberikan karena banyak mengandung vitamin C yang berfungsi memperbaiki lapisan-lapisan dalam pembuluh darah, termasuk lapisan mulut. Juga untuk pertumbuhan, perbaikan jaringan tubuh, penyembuhan luka, pertumbuhan tulang dan gigi bayi.
 2.Pisang, 
sangat baik karena banyak mengandung kalori untuk pertumbuhan, vitamin C, kalium, kalsium. Pisang memiliki kadar tepung tinggi, dibanding buah semangka yang lebih banyak air dibanding tepungnya. Pisang juga mengandung mineral yang tinggi.
3. Sari buah tomat dan pepaya. 
Saat memberikan sari buah tomat pada bayi, kulit ari dan biji tomat harus dipisahkan terlebih dahulu karena keduanya tidak dapat dicerna oleh pencernaan bayi. Tomat dan pepaya sangat baik untuk bayi karena mengandung banyak vitamin A. Vitamin ini berfungsi meningkatkan daya tahan tubuh, juga untuk kesehatan matanya.
4. Semangka
Semangka adalah buah yang memiliki banyak kandungan air dan vitamin. Sehingga mengkonsumsi buah semangka dapat mencegah dan menyembuhkan penyakit.
5. Mangga
Mangga merupakan salah satu buah yang memiliki fungsi pencegah penyakit kanker kronis. Kandungan serat yang banyak dalam buah mangga dapat membantu memperlancar pencernaan pada tubuh. Selain itu juga biasa digunakan untuk obet peluruh urin, penambah nafsu makan, pencahar ringan, peluruh dahak danantioksidan. Selain baik untuk pencernaan mangga juga sangat membantu memperlancar proses pernafasan yaitu mencegah radang tenggorokan, sesak nafas, asma dan influenza

Frekuensi pemberian buah 

Frekuensi pemberian buah sebaiknya disesuaikan dengan pemberian ASI dan makanannya. Mula-mula diberikan sekali dalam sehari terlebih dahulu. Misalnya, ibu ingin menggantikan waktu pemberian ASI yang biasanya diberikan pada jam 10 pagi dengan buah. Nah, buatkan jus pepaya atau perasan air jeruk. Setelah itu, lihat reaksinya. Kalau anak masih lapar, boleh saja ditambahkan ASI.

Untuk bayi yang telah menginjak usia 8 bulan, biasanya gigi-gigiya sudah semakin kuat, sehingga sudah memungkinkan untuk diberikan buah yang dipotong-potong, seperti semangka, mangga, pisang, pepaya yang dipotong kecil-kecil.

Pada bayi  usia 11-12 bulan, karena biasanya gigi-giginya sudah kuat dan lengkap, dianjurkan memberi buah yang dapat dimakan utuh, seperti pisang.

 Buah yang tidak dianjurkan untuk disajikan kepada bayi adalah:
1. Yang banyak mengandung serat, seperti sirsak.
    Sirsak dan buah lain yang seratnya panjang-panjang susah dicerna oleh bayi.
2. Buah yang rasanya terlalu asam, karena dapat menyebabkan bayi sakit perut
3. Buah-buahan yang mengandung alkohol, seperti durian dan nangka cempedak.
4. Buah dalam kemasan kaleng.

Buah dalam kaleng, tak dianjurkan. Sedapat mungkin beri makanan / buah yang segar dan
alami. Buah-buahan dalam kaleng biasanya telah diawetkan dan umumnya ditambahi beberapa zat tertentu. Walaupun disebutkan zat itu memenuhi persyaratan, tetapi kalau bisa mendapatkan makanan yang segar, lebih baik kita berikan buah segar. Harganya pun lebih murah dibanding buah kaleng.

0 comments:

Post a Comment