Manfaat air susu ibu (ASI) untuk kesehatan ibu dan bayi dibandingkan susu formula

Wednesday, October 27, 2010

Manfaat air susu ibu (ASI) untuk kesehatan ibu dan bayi dibandingkan susu formula
Zaman sekarang sudah tidak ada lagi yang mempertanyakan keunggulan ASI dibandingkan susu formula atau makanan lainnya. Akan tetapi anehnya, para ibu masih memiliki kecenderungan untuk memberikan susu formula untuk bayi usia kurang dari enam bulan. Padahal asupan gizi yang tidak seimbang akan menyebabkan bayi mudah terkena virus penyakit.


ASI memiliki proporsi yang tepat dari kandungan lemak, protein, zat gula dan garam yang dibutuhkan oleh bayi. Disamping itu, masih banyak manfaat lainnya seperti:

1.  Perlindungan Melawan Berbagai Infeksi
ASI mampu membantu melindungi bayi melawan beberapa infeksi umum yang menyebabkan diare dan muntah-muntah, juga infeksi di dalam telinga, hidung, sinus dan paru-paru.
2.  Perlindungan Melawan Alergi alergi Makanan
Susu formula mengandung bahan kinia atau bahan pengawet yang dicampurkan di dalamnya. Kesterilan produknya juga masih sering dipertanyakan terlebih lagi kandungan kadar gizi yang kurang sesuai dengan kondisi tubuh bayi yang dapat memicu timbulnya alergi pada bayi.
3.  Mengurangi Obesitas
Bayi-bayi yang diberi ASI mungkin memiliki potensi lebih rendah mengalami risiko penyakit-penyakit autoimmune, yang terjadi ketika sistim kekebalan tubuh menyerang tubuh itu sendiri. Diantaranya adalah diabetes yang menyerang pada anak-anak (juvenile-onset diabetes), multiple sclerosis, dan dua penyakit serius, yakni penyakit Crohn’s dan radang usus besar (ulcerative colitis).
4.  Meningkatkan Perkembangan Otak (IQ Lebih Tinggi)
Beberapa studi menunjukkan bahwa bayi-bayi yang diberi ASI memilki IQ yang lebih tinggi. Pengaruh meningkatnya performa otak akibat ASI mungkin sangat penting bagi bayi-bayi prematur yang memiliki risiko lebih tinggi mengalami masalah-masalah belajar di kemudian hari.

Selain memberikan manfaat bagi bayi, ASI juga memiliki manfaat yang tidak kalah pentingnya untuk para ibu menyusui.

1.  Mengurangi berat badan
Menyusui memerlukan banyak kalori yang bisa membantu ibu-ibu yang sedang menyusui kembali pada berat badan lebih cepat.
2.  Lebih cepat menyusutkan rahim, dengan lebih sedikit pendarahan.
Selama menyusui, otak melepaskan hormon yang disebutkan oxytosin, yang memiliki beberapa pengaruh positif. Oxytosin menyebabkan rahim berkontraksi dan oleh karena itu mengalami lebih sedikit pendarahan saat tubuh ibu memlakukan perbaikan pasca melahirkan.
3.  Manfaat Psikologis
Oxytosin juga membawa perasaan-perasaan bahagia dan senang, perasaan-perasaan yang banyak dialami para ibu selama menyusui.
4.  Mengurangi Risiko Kanker
Perempuan yang sedang menyusui juga mungkin memperoleh manfaat berkurangnya risiko terkena kanker payudara dan kanker ovarium.

0 comments:

Post a Comment